PADANG SIDEMPUAN, HARIAN TABAGSEL.com-Jalan penghubung antara Kabupaten Tapsel dengan Kota Padang Sidempuan yang longsor persis berada di Kelurahan Hanopan, Kecamatan Padang Sidempuan Selatan, Kota Padang Sidempuan hingga saat belum ada tanda-tanda mau di perbaiki. Kondisi jalan ini amblas dengan kedalaman 10 meter.
Pantauan media pada Selasa, (16 /5), kondisi tepian jalan itu memprihatinkan, mobil yang berpapasan yang melintasi jalan itu harus berhenti dari arah berlawanan. Selain amblas, jalan Itu hanya di pasang garis polisi sebagai penanda longsor.
Efendi Jambak (38), warga setempat saat di temui Selasa (16/5) mengatakan, kondisi akses tersebut sudah sangat mengkhawatirkan. Karena, jalan itu menjadi perlintasan warga, terutama kepada pelajar dari Kabupaten Tapsel menuju Kota Padang Sidempuan begitu sebaliknya melintasi jalur itu saat menuju sekolah masing-masing.
Jalan tersebut juga menjadi jalur bagi pengendara Truck yang membawa hasil pertanian yang ingin menuju Kota Padang Sidempuan. Untuk itu, pria yang aktif di berbagai pengajian itu meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sumatera utara untuk memperbaiki amblasnya jalan provinsi tersebut.
Awalnya, lokasi tersebut sudah pernah dipasangi beronjong. Karena terkikis air dan sungai disekitar meluap, beronjong itu kemudian Ikut terseret arus sungai disertai longsor sebagian badan jalan.
Longsor mulai terjadi dengan munculnya retakan yang akhirnya semakin parah hingga mengakibatkan jalan penghubung itu bisa amblas.
Pondasinya pun digerus aliran sungai di bawahnya. Fendi menambahkan, upaya perbaikan Sampai Saat ini belum ada terlihat dari dinas PUPR Provinsi Sumut.
“Jalan amblas ini sudah pernah diperbaiki, namun kwalitasnya diduga asal di kerjakan makanya kembali amblas,” ucap Fendi.
Kondisi tersebut berbahaya bagi pengendara yang melintas karena amblesan berada di pinggir jalan.
Ia menambahkan, akses tersebut memang terbilang ramai lantaran menghubungkan Kabupaten Tapsel dan Kota Padang Sidempuan yang hendak menuju Danau Siais, Kabupaten Tapsel.
Selain berhadapan dengan jalan longsoran, di kawasan Itu banyak ditemukan jalan rusak pengendara harus berhati-hati karena wilayah ini juga rawan terjadi longsor saat musim hujan.
Kondisi ini pun dikeluhkan warga dan pengendara, selain mengganggu aktivitas warga, jalan yang berlubang juga seringkali mengakibatkan kecelakaan lalulintas.
“Saya tinggal di sini sudah hampir dua tahunan, kondisi jalan sudah seperti ini. Memang ada perbaikan tetapi hanya ditambal saja, tidak lama rusak lagi,” pungkas Efendi.
Sementara Kepala Dinas PUPR Sumut sampai berita ini di releas belum berhasil di konfirmasi terkait Kondisi jalan longsoran di kawasan Kelurahan Sibatu, Kecamatan Padang Sidempuan Selatan. (SMS)