Disebut, sesuai aturan partai, ada 150 persen nama bakal calon yang bakal dikirim ke DPP Partai Golkar dan selanjutnya nama nama itu, akan tersisa 100 persen.
“Nama yang direkomendasikan DPP nantinya, akan kita bawa ke KPU Tapsel,” terang Rahmat, sambil menyebut, nama yang dikirim sesuai abjat, bukan nomor, karena penomoran bakal calon juga wewenang dari DPP.
“Kita tunggulah rekomenasi dari DPP. Sama kita berdo’ kita, agar nama kita tetap masuk rekomendasi dan nantinya kita antarkan ke KPU,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, politisi senior ditubuh DPD Partai Golkar Tapsel ini juga mengajak seluruh bakal calon dan kader, agar kompak. Mengedepankan kepentingan patai dari kepentingan pribadi. Bersama berjuang dan membesarkan Partai Golkar.
“Jangan ada diantara para bakal calon menjalankan politik dengan sesama bakal calon antara golkar lain, terutama yang satu dapil. Intinya, sesama kader atau calon golkar jangan saling menjatuhkan,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu, Sekretaris DPD Partai Golkar Tapsel, Boi Sandi Pane menyebutkan dan memperkenalkan nama-nama bakal calin yang plenokan, dan seterusnya dikirim ke DPP Partai Golkar.
Dari sejumlah nama bakal calon yang disampaikan, ada 8 nama Anggota DPRD Tapsel yang masih aktif, dan tentunya masih ikut meramaikan kontestasi politik 2024.
Selain itu ada juga sejumlah nama baru yang berpotensi mendulang suara di 5 daerah pemilihan (dapil) masing-masing. (ran)
