Pengumuman berlangsung di aula kantor BPK RI perwakilan Sumatera Utara di Kota Medan, Selasa (9/5) malam.
Raihan opini WTP LKPD Kabupaten Madina untuk pertama kalinya tercapai sejak kabupaten ini berdiri. Pada tahun-tahun sebelumnya, Kabupaten Madina hanya mampu meraih opini Wajar Dalam Pengecualian (WDP).
Bupati Madina, HM Jafar Sukhairi Nasution pun sempat menangis karena terharu saat BPK RI perwakilan Sumatera Utara mengumumkan Kabupaten Madina meraih opini WTP.
“Maaf saya agak cengeng. Ini sebuah momen yang enggak biasa,” ucap Sukhairi saat acara pengumuman itu berlangsung.
Sukhairi menyampaikan pencapaian opini WTP tak terlepas karena wujud kerja keras dari semua pihak. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah memberikan dukungan dan doa.
“Terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat yang selalu mendukung dan mendoakan Kabupaten Madina mendapat capaian ini,” katanya.
Sukhairi juga kembali mengingatkan makna dari tagline Madina bersyukur dan berbenah yang bukan hanya sekadar tagline. Melainkan bermakna untuk melakukan pembenahan.
“Alhamdulillah kami bisa laksanakan dengan baik,” ujarnya.
Sukhairi pun berharap pencapaian opini WTP dapat dipertahankan ke depannya.
“Semoga capaian ini dapat kita pertahankan ke depannya. Dan dukungan masyarakat tentu sangat kita butuhkan,” harap Sukhairi.
Senada juga disampaikan oleh Wakil Bupati Madina, Atika Azmi Utammi Nasution dan Sekda Madina, Alamulhaq Daulay.
“Terima kasih kepada seluruh pihak terkait dan lapisan masyarakat atas doa dan dukungannya opini WTP akhirnya berhasil kita raih,” kata Atika dan Alamulhaq. (Rul)
