MANDAILING NATAL, HARIAN TABAGSEL.com- Anggota DPR RI Komisi II dari Fraksi Demokrat Dr. Ir. Ongku Parmonangan Hasibuan, MM atau akrab disapa OPH dengarkan langsung keluhan Guru Honorer yang hadir dalam acara sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di Aula HSS di Desa Huraba 1, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Minggu (28/1).
Nampak hadir puluhan guru dari berbagai SD, SMP dan SMA yang berasal dari Kecamatan Siabu dan Kecamatan sekitarnya.
OPH yang pernah meraih penghargaan Satya Lencana Pembangunan dan Upakarti tahun 2009 in menjelaskan bahwa dirinya pernah menjabat Bupati Tapanuli Selatan tahun 2005-2010, hingga menjadi anggota DPR- RI Komisi II dari Partai Demokrat melalui mekanisme Pergantian Antar Waktu (PAW).
Dalam acara diskusi bersama para guru honorer, ada beberapa keluhan yang disampaikan langsung kepada OPH.
Sebut saja salah seorang guru SMA di Kecamatan Siabu, S Nasution. Dikatakannya dirinya telah mengabdi di sekolah tersebut sejak tahun 2006 yang lalu, namun akibat adanya sesuatu hal, sampai sekarang masih menjadi guru honorer di sekolah tersebut.
Sebelumnya ada juga seorang guru yang menanyakan mekanisme pengangkatan guru di tingkat sekolah atas.
OPH menjelaskan bagaimana perbedaan mekanisme pengangkatan guru di sekolah Dasar, SMP maupun tingkat SMA sesuai dengan undang undang yang berlaku.
Acara sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan bersama para guru honorer berlangsung dengan tertib dan lancer, para peserta nampak sangat antusias mendengar paparan dari Anggota DPR RI dari Partai Demokrat yang berasal dari Komisi II yang merupakan mitra kerja dengan Kementerian Dalam Negeri, KPU, dan Bawaslu, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN).
Pada pemilu tahun 2024 ini diketahui OPH kembali maju sebagai Caleg dari Partai Demokrat dengan Nomor urut 2 dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Utara (Sumut) II meliputi 16 kabupaten dan 3 kota yakni Humbang Hasundutan, Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Mandailing Natal, Nias, Nias Barat, Nias Selatan, Nias Utara, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, dan Toba Samosir, Kota Gunungsitoli, Kota Padangsidimpuan dan Kota Sibolga. (Zak)
