PADANGSIDIMPUAN, HARIAN TABAGSEL.com– Buntut kritikan pedas yang dilontarkan anggota DPRD Padangsidimpuan (Psp) atas LKPJ Walikota Irsan Efendi Nasution, akhirnya anggota DPRD Pspdari Badan Anggaran (Banggar) membentuk tim untuk meninjau langsung pelaksanaan penggunaan anggaran Dana Insentif Daerah (DID) ke beberapa sekolah di Kota Psp.
Setelah melakukan peninjauan langsung oleh Banggar DPRD Kota Psp terhadap Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Psp, tim Banggar DPRD Kota Psp menemukan bangunan baru sekolah SDN senilai milyaran rupiah yang tidak beroperasi alias tidak mempunyai siswa.
“Bangunan sekolah tanpa siswa senilai milyaran rupiah ini kita temukan di SDN 200218 yang beralamat Mangaraja Maradat, Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Psp Selatan,” ungkap Wakil Ketua DPRD Kota Psp, H. Erwin Nasution, SH, MH kepada media ini diruang Fraksi PAN.
“Atas temuan ini, kita sangat menyayangkan pelaksanaan penggunaan anggaran DID yang dilakukan oleh Disdik Kota Psp yang terkesan menghambur hamburkan uang negara. Dengan adanya temuan bangunan sekolah SDN senilai Milyaran rupiah ini menandakan Disdik Kota Psp melaksanakan anggaran tanpa perencanaan yang matang dan terkesan menghambur hamburkan uang negara,” papar Erwin Nasution.
Tidak itu saja, pihaknya juga menyesalkan kondisi bangunan senilai Milyaran ini sudah rusak dan terkesan ada pembiaran dari Disdik Kota Psp.
“Beberapa ruang kelas kita dapati sudah tidak ada jendelanya yang kuat dugaan kita dicuri orang dan bangunan senilai milyaran rupiah ini sekarang sudah ditutupi rumputan liar dan terlihat angker,”Ucap Erwin Nasution yang juga selaku Ketua Kordinator lapangan.
Dilihat dari anggaran yang digunakan untuk pembangunan sekolah SDN 200218 ini, terlihat ada 5 (lima) kegiatan yang menggunakan DID untuk pembangunan sekolah SDN 200218 tersebut yang diantaranya, Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas atas senilai Rp. 248.793.000 yang pengerjaannya dimulai 20 September 2022 dan selesai 18 Desember 2022, Rehabilitasi sedang/berat ruang kelas bawah senilai Rp. 324.660.000 yang pengerjaannya dimulai 1 November 2021 dan selesai 30 Desember 2021.
Selanjutnya, Rehabilitasi sedang/berat ruang perpustakaan senilai Rp. 101.921.000 yang dimulai pengerjaannya 1 November 2021 dan selesai 30 Desember 2021, Rehabilitasi sedang/berat Rumah dinas senilai Rp. 166.898.000 yang pengerjaannya dimulai 1 November 2021 dan selesai 30 Desember 2021, Rehabilitasi sedang/berat jamban beserta sanitasinya senilai Rp. 173.206.000 yang pengerjaannya dimulai 1 November 2021 dan selesai 30 Desember 2021 yang dikerjakan oleh CV. Rafli Akbar dan CV. Raja Akbar.
Sebelumnya, Tim dari Banggar DPRD Kota Psp ini juga meninjau hasil pembangunan sekolah dengan menggunakan anggaran DID diantaranya, SDN 200502, SDN 200503 dan SDN 200507 yang beralamat di Jln. H.T Rijal Nurdin, Kecamatan Psp Tenggara.
Acara peninjauan langsung kelapangan ini turut dihadiri Ketua DPRD Siwan Siswanto, SH, MH (Fraksi Golkar), Wakil Ketua H. Rusydi Nasution (Fraksi Gerindra), Wakil Ketua H. Erwin Nasution, SH, MH (Fraksi PAN) dan anggota Banggar DPRD Kota Psp lainnya. (REN)
