PADANGSIDIMPUAN, HARIAN TABAGSEL.com- Kegiatan Pendidikan Dasar (Diksar) Palang Merah Remaja (PMR) bertujuan untuk mendidik setiap anggota PMR Wira di sekolah tentang Materi Pokok Kepalangmerahan untuk Tingkat SMA atau lazim di sebut Tingkat Wira.
Cakupannya antara lain Organisasi Kepalangmerahan, Pertolongan Pertama, Pendidikan Remaja Sebaya dan kecakapan lainnya.
Selain itu, melalui kegiatan ini, setiap anggota PMR Wira diperkenalkan tentang tugas-tugas yang biasa dilakukan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) saat terjadi bencana dan pertolongan lainnya.
Demikian disampaikan Kepala SMA Nurul Ilmi Elfira Rosa Nasution, S.Pd melalui pembina PMR Wira Lani Viora Cecilia Nasution, S.Pd usai penutupan Diksar PMR SMA Nurul Ilmi Kota Padangsidimpuan, Sabtu (8/2/2025).
Kegiatan Diksar di SMA Nurul Ilmi adalah salah satu yang di agendakan setiap tahun yang sekaligus rekrutmen anggota PMR baru.
Kegiatan dikemas dengan praktek lapangan dengan di pandu Forpis atau PMR Wira yang sudah senior sehingga peserta tidak merasa jenuh.
“Pada kegiatan Diksar PMR tahun ini, hadir anggota PMR dari beberapa sekolah yang turut serta berlatih bersama kita hingga upacara penutupan, sebut Lani.
Dalam upacara penutupan Diksar ini bertindak selaku pembina upacara, Nasruddin Nasution Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Kota Padangsidimpuan.
Dalam amanatnya antaralyain ia menyampaikan apresiasi dari PMI Kota Padangsidimpuan terhadap sekolah SMA Nurul Ilmi sebagai salah satu sekolah yang aktif dalam melaksanakan kegiatan PMR.
“PMI Kota Padangsidimpuan memberi apresiasi kepada Kepala Sekolah Nurul Ilmi dan jajarannya, karena sekolah ini salah satu sekolah yang aktip dalam membina PMR di Kota Padangsidimpuan. Hal ini harus tetap di pertahankan dan ditingkatkan, karena manfaat dari kegiatan ini sangat besar untuk anak didik. Terutama dalam hal Pendidikan Remaja Sebaya, Kesehatan Remaja dan Pertolongan Pertama. Kemudian persiapkan diri untuk seleksi peserta yang akan mengikuti Jumbara tingkat Provinsi,” ucapnya.
Ia juga menyarankan agar sekolah yang ada di Kota Padangsidimpuan dapat bekerjasama dengan pihak Dinas Kesehatan atau Puskesmas terdekat dalam menambah pengetahuan anggota PMR atau anggota UKS di sekolah.
Sehingga apabila dalam melakukan tindakan pertolongan pertama, anggota PMR sudah mampu bertindak dengan standar medis.
Penutupan Diksar ini ditandai dengan pemasangan sal, topi dan pin PMR kepada perwakilan peserta yang sebelumnya dinyatakan semuanya lulus dalam penilaian.
Sementara itu di tempat terpisah, Plt. Ketua PMI Kota Padangsidimpuan Novan Efendi Siregar, SE, M.Si menyampaikan ucapan terimakasih kepada sekolah sekolah yang aktif melaksanakan kegiatan PMR.
Begitu juga kepada Kacabdis Wilayah XI yang turut andil sehingga kegiatan PMR tingkat Wira di Kota Padangsidimpuan terus berjalan.
Novan berharap agar sekolah-sekolah yang belum melaksanakan Diksar PMR agar segera melakukan Diksar mengingat tahun ini akan dilaksanakan Jumbara atau pertemuan PMR Wira se Sumatera Utara.
“Peserta Jumbara nantinya akan diseleksi dari tiap-tiap sekolah sebagai duta Kota Padangsidimpuan. Kemudian terkait pelaksanaan Diksar di sekolah atau pembentukan KSR di Perguruan Tinggi, PMI Kota Padangsidimpuan siap membantu,” tegasnya. (Anas)
