TAPANULI SELATAN, HARIAN TABAGSEL.com– Gemparkan warga di Dusun Pardomuan, Desa Batu Godang, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), setelah mengetahui seorang pria bernama Faonasokhi Lahagu (54) ditemukan tewas tergantung di pohon jengkol.
Jeratan tali nilon di lehernya tersambung ke salah satu cabang pohon jengkol yang berada di belakang rumahnya. Polisi menduga ini sebagai kasus bunuh diri.
“Sudah divisum dan kasusnya sedang kita tangani,” kata Kapolres Tapsel, AKBP Yasir Ahmadi melalui Kapolsek Batangtoru, Iptu R.N Tarigan, Kamis (30/5).
Dijelaskan, Selasa (28/5) sekira pukul 05.00 Wib pagi, pihaknya menerima informasi penemuan mayat dengan kondisi tergantung pada pohon jengkol di Desa Batu Godang. Kemudian Kapolsek perintahkan anggota piket ke lokasi.
Tiba di lokasi, petugas menemukan mayat seorang pria tergantung di dahan pohon jengkol. Dibantu warga, jenazah diturunkan dan dibawa ke dalam rumah.
Selanjutnya tenaga medis dari Puskesmas Angkola Sangkunur melakukan visum dan tidak ditemukan luka atau tanda-tanda kekerasan di tubuh jenazah. Kecuali bekas tali nilon di lehernya.
Dari TKP, petugas mengamankan barang bukti seutas tali nilon, sehelai baju kaos berkerah lengan pendek warna Cream, sepotong celana dalam warna hitam, sehelai kain warna hitam dan sepasang sendal jepit warna orange.
Kepada Polisi, istri almarhum bercerita, suaminya yang sehari-hari bertani itu tidak pulang ke rumah sejak semalam sore. Sudah dicari kemana-mana, namun tak ditemukan.
Pagi harinya sekira pukul 05.30 WIB, saat ke belakang rumah, ia sangat kaget karena suaminya sudah tergantung di pohon jengkol dengan kondisi tidak bergerak atau telah meninggal dunia. (SMS)