PADANGSIDIMPUAN, HARIAN TABAGSEL.com– Penjabat (Pj) Walikota Padangsidimpuan (Psp), Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM, M. Kes menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) dilarang untuk ikut berpolitik praktis. Hal tersebut diungkapkannya dihadapan OPD dan ASN dalam acara penyambutan Pj Walikota Psp di Aula Kantor Walikota Jalan Sudirman, Kecamatan Psp Utara, Kota Psp, Senin (9/10).
Dalam sambutannya, Letnan Dalimunthe Pejabat Walikota Psp mengatakan, sebagai penjabat Walikota tugasnya sama dengan Walikota.
“Tugas dan kewenangan Pj Walikota Psp sama halnya dengan tugas dan kewenangan Walikota berdasarkan peraturan perundangan-undangan,” ungkapnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Psp itu menegaskan bahwa amanah tersebut akan ia jalankan sesuai peraturan perundang-undangan.yang berlaku.
“Saya akan jalankan amanah ini sesuai peraturan perundang-undangan,” tegasnya.
Selain itu, dia berharap kolaborasi dan koordinasi bersama Forkopimda bisa berjalan dengan baik dalam rangka upaya peningkatan pelayanan di Kota Psp.
“Kolaborasi dan koordinasi bersama Forkopimda diharapkan bisa berjalan dengan baik,” paparnya.
Dalam masa kerja 1 tahun 10 bulan ini dia berharap ada loncatan dalam membangun Kota Psp.
“Saya sebagai Pj Walikota selalu terbuka bapak ibu. Dan tolong dinasehati, dikritisi dan diingatkan, saya pun karena manusia biasa tentu yang sempurna adalah Allah SWT,” jelasnya dihadapan para tamu dan undangan.
Mantan Kadis Kesehatan Kota Psp itu juga menegaskan bahwa ASN di Kota Psp tidak boleh ikut berpolitik praktis.
“ASN tidak boleh berpolitik praktis bapak ibu, kami pembekalan ada instrumen bapak ibu mohon maaf akan saya sampaikan tolong menjadi perhatian. Kalau ada bapak ibu yang berpolitik praktis akan saya tegur dengan tindak tegas. Ini adalah amanah konstitusi yang saya sampaikan, tolong bapak ibu seluruh OPD bisa menyikapi dengan tegas,” katanya.
Dia juga mengucapkan terima kasih dan meminta doa dan dukungan untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan dengan baik dan benar.
“Tolong bapak ibu terkait penyerapan APBD kita. Ini salah satu indikator bagaimana ketepatan waktu agar menjadi perhatian bagi kita semua,” jelasnya. (SMS)