PADANG SIDEMPUAN, HARIAN TABAGSEL.com– Bagaimana rasanya jika niat baik untuk membuat prestasi tetapi malah tidak di perdulikan sama sekali tentu rasanya sedih. Begitulah yang dialami atlet lari asal Kota Padang Sidempuan, Parmohonan Matondang.
Meski tidak mendapatkan perhatian sama sekali dari Pemko Padang Sidempuan khususnya ataupun dari induk organsisasi atletik yakni PASI juga KONI, Parmhonan Matondang tetap berangkat ke Medan dan pada Sabtu, (27/5) ikut dalam kualifikasi seleksi menuju PON 2024.
“Saya berangkat ke Medan mengikuti kualifikasi seleksi PON tanpa ada perhatian dari Pemko Padang Sidempuan. Walau begitu orang orang baik tidak pernah ada habisnya. Ada pihak dari PT Andara yang bersimpati kepada saya dan tela membantu,” ucapnya.
Walau begitu Parmohonan tetap optimis dan semangat walaupun menggunakan biaya sendiri dan tanpa ada perhatian dari Pemko Padang Sidempuan demi mendapatkan satu tiket ke PON 2024 nanti.
“Alhamdulillah hari ini Sabtu (27/5) saya telah mengantongi satu tiket yang telah dimenangkan di Medan untuk menuju kualifikasi seleksi PON 2024 selanjutnya di Bandung, Jawa Barat. Semua ini berkat kegigihan usaha dan doa yang saya dan orang yang mendukung akhirnya menuai hasil yang baik untuk melenggang ke tahap berikutnya,” ucapnya penuh syukur.
Parmohonan mengatakan akan tetap terus berjuang dan tidak pantang menyerah karena diriya yakin bahwa tidak ada hasil jika tidak ada usaha.
“Walaupun menggunakan biaya sendiri saya tidak akan pernah mundur demi mengharumkan nama Sumatera Utara dan juga terkhusus tanah kelahiran saya Kota Padang Sidempuan. Saya mohon doa nya agar saya bisa lolos PON menjadi wakil Sumatera Utara dari asal daerah Kota Padang Sidempuan,” pintanya. (PAP)