PADANGSIDIMPUAN, HARIAN TABAGSEL.com- Minat masyarakat daerah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel) yang terdiri dari Kabupaten Tapanuli Selatan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Mandailing Natal dan Kota Padangsidimpuan untuk memasukkan anaknya di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) sangat tinggi.

Hal tersebut terpantau dari jumlah pendaftar yang meningkat pada Pendaftar Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024 ini di sejumlah sekolah SMK Negeri yang ada di Kota Padangsidimpuan. Pendaftar ini berlangsung dari tanggal 3 hingga 8 Juni 2024.

Bahkan terlihat para calon peserta didik baru bersama orangtua yang berasal dari luar kota Padangsidimpuan begitu antusias melakukan pendaftaran di 4 Sekolah Kejuran Negeri yang ada di Padang Sidimpuan. Peningkatan jumlah pendaftar ke SMKN pada PPDB 2023 ini terjadi hampir di seluruh jalur pendaftaran.

Menurut Kepala SMKN 1 Padangsidimpuan, Adanan Harahap, ada beberapa faktor bagi pendaftar yang memilih SMKN pada PPDB 2024 ini. Selain SMK memiliki nilai tambah untuk pengembangan keahlian siswa, juga saat ini lulusan SMK sudah mampu bekerja di berbagai sektor industri dan juga kerja mandiri.

Untuk mempermudah calon peserta didik dalam proses pendaftaran yang sifatnya secara online, SMKN 1 menyediakan jaringan Wifi gratis selama masa PPDB 2024.

SMK Negeri 1 membuka kuota penerimaan sebanyak 648 orang yang terdiri dari 6 jurusan yakni 1. Teknik Komputer dan Jaringan, 2. Asisten Keperawatan dan Caregiver, 3. Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian, 4. Bisnis Retail, 5. Manajemen Perkantoran dan 6. Akuntansi.

Sementara itu Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Kota Padangsidimpuan, Ihwanuddin Pulungan, M. Pd mengatakan pendaftar di sekolah yang dipimpinnya cenderung tidak pernah menurun, bahkan pada PPDB 2024 ini naik.

Peminat sejumlah SMKN kian banyak kemungkinan salah satunya dimana aturan pendaftaran peserta didik baru berdasarkan zonasi persentasenya kecil yakni 10 %, sehingga orangtua atau calon siswa yang berdomisili di luar Kota Padangsidimpuan memilih mendaftarkan anaknya ke sekolah kejuruan yang ada di Kota ini.

Ihwanuddin juga mengatakan bagi Calon Peserta Didik Baru ataupun orang tua dan masyarakat yang ingin membutuhkan informasi, terkait PPDB dapat mengunduh aplikasi PPDB Dinas Pendidikan Provinsi Sumut.

SMKN 3 membuka kuota penerimaan sebanyak 396 orang yang terdiri dari 4 kompetensi keahlian yakni 1. Teknik Komputer dan Jaringan (72), 2. Desain dan Produksi Busana (144), 3. Kuliner (108) dan 4. Tata Kecantikan Kulit dan Rambut (72).

Sementara itu Wakil Kepsek SMK Negeri 2 yang lebih dikenal dengan sebutan STM, Budi Saputra menyampaikan bahwa di sekolah ini terdapat 7 jurusan dengan kuota 540 orang yakin 1. Desain Permodelan Informasi Bangunnan (108), 2. Desain dan Teknik Furniture (36), 3. Teknik Konstruksi perumahan (36), 4. Teknik Instalasi Tenaga Listrik (72), 5. Teknik Kenderaan Ringan Otomotip (72), 6. Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (72), 7. Teknik Audio Video (72).

Disebutkannya bahwa hingga hari ke 3 pendaftaran, ada beberapa jurusan yang pendaftarannya sudah melebihi kuota.

Pada SMKN 4 yang beralamat di Padangsidimpuan Tenggara membuka kuota penerimaan sebanyak 360 orang. Sekolah yang di pimpin Ahmad Imadi Batubara, S. Pd, M. Pd ini terdapat 5 jurusan dengan daya tampung yakni 1. Teknik Kenderaan Ringan (108), 2. Akuntansi dan Keuangan Lembaga (72), 3. Perbankan dan Keuangan Mikro (72), 4. Desain Komunikasi Visual (72) dan 5. Desain Permodelan Informasi Bangunan (36).

Seperti yang terpantau pada SMK Negeri yang ada di Kota Padangsidimpuan, ratusan orang tua dan siswa yang berasal dari wilayah Tabagsel sejak hari pertama pendaftaran sudah banyak antre untuk konsultasi dan minta di pandu panitia PPDB pada jurusan dan sekolah yang di tuju. (Anas)