MANDAILING NATAL, HARIAN TABAGSEL.com– Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Dirjen PSP) Kementerian Pertanian, Ali Jamil meninjau langsung lokasi pertanian di daerah Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sabtu (13/7/2024).
Kunjungan tersebut didampingi Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi Nasution, Kadis Pertanian Siar Nasution, SP, Kadispora Madina, Rahmat Hidayat dan pimpinan OPD lainnya.
Sementara itu Camat Siabu, Sudrajat Putra Batubara, SH, MH, Bersama Forkopimca Siabu, Kades se Kecanatan Siabu menyambut kedatangan kunjungan kerja Dirjen PSP Kementerian Pertanian Republik Indonesia, Ali Jamil dan Wakil Bupati Madina, Atika Azmi Utammi Nasution di Kecamatan Siabu.
Adapun rangkaian kegiatan Dirjen PSP Kementan RI di Kecamatan Siabu adalah mengadakan temu ramah dengan Forkopimca Siabu, Kades, Perwakilan masyarakat di Kantor UPT Perttanian Siabu.
Kedatangan Ali Jamil untuk memastikan langsung ketersediaan sarana dan prasarana guna Penambahan Atau Perluasan (PAT) area tanam pada lahan sawah tadah hujan
“Luas sawah di Kabupaten Madina hampir 22.000 hektar, sekitar 3000 diantaranya adalah lahan tadah hujan. Arahan dari Kementerian Pertanian oleh Presiden program kita harus meningkatkan indeks pertanaman padi pada lahan sawah tadah hujan melalui pompa air,” kata Ali.
Ali menegaskan bahwa pemberian pompa oleh Kementan harus dapat secara langsung dirasakan oleh masyarakat petani. Hal itu diperlukan untuk memastikan seluruh lahan pertanian mendapat air yang baik.
Menurut Ali, sepanjang air permukaan tersedia di sekitar lahan saat tadah hujan, pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian dapat mengusulkan pengadaan pompa agar indeks penanaman padi naik.
Ali memberi contoh seperti saat ini sedang musim kemarau. Bagaimana pada musim tidak ada hujan bisa tetap bertahan agar indeks penanamannya meningkat.
Penggunaan pompa sebagai prasarana dan sarana diharapkan dapat meningkatkan intensitas tanam para petani.
“Jadi dalam setahun petani dapat lebih banyak penghasilannya,” jelasnya.
Sementara Wabup Madina Atika Azmi Utammi Nasution menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Pertanian telah turun meninjau langsung lahan pertanian di Kabupaten Madina.
Atika juga mengapresiasi sekaligus menyambut baik program pompanisasi yang diharapkan dapat menambah musim tanam masyarakat.
Atika berharap dengan program ini dapat meningkatkan produksi pertanian untuk kesejahteraan petani.
Kemudian Kadis Pertanian, Siar Nasution mengatakan Madina telah menerima 13 biji pompa air.
Sementara itu Camat Siabu, Sudrajat Putra Batubara selaku orang no 1 di Lingkungan Pemerintah Kecamatan Siabu sangat antusias menyambut kunjungan Kerja rombongan di Kecamatan Siabu.
Setelah mengadakan temu ramah, Camat Siabu bersama Forkopimca mendampingi rombongan mengadakan kunjungan di Saba Rodang Siabu.
Kunjungan Dirjen PSP Kementan RI dan Wabup Madina bersama rombongan dalam rangka monitoring kegiatan Optimalisasi Lahan Rawa (OPLAH), dimana beberapa waktu yang lalu, telah diadakan Normalisasi sungai di Saba Rodang Siabu, kerjasama antara Kodim 0212 Tapanuli Selatan dengan Dinas Pertanian Kabupaten Madina.
Dilokasi tersebut, rombongan menanam padi perdana di Saba Rodang sekaligus mengadakan program pompanisasi dilahan tersebut
“Atas nama Kecamatan Siabu bersama lintas sektor beserta masyarakat Kecamatan Siabu mengucapkan terima kasih atas kunjungan kerja, bapak Dirjen PSP Kementan dan Ibu Wabup Madina beserta rombongan yang telah mengadakan monitoring langsung ke lokasi OPLAH di Saba Rodang Siabu. Mudah mudahan kegiatan OPLAH sekaligus program Pompanisasi di persawahan Saba Rodang, dan penanaman bibit padi Gogo dapat berjalan dengan sukses,” katanya.
Camat beharap dengan adanya kegiatan monitoring ini, pendapatan masyarakat di bidang pertanian dapat meningkat menuju swasembada pangan di Kabupaten Madina. (Zak)